Posted by : Unknown Kamis, 15 Maret 2012

Sudah menjadi tradisi dan budaya hidup bersih, rapih dan segalanya tertata dengan indah selalu enak di pandang mata dan seharusnya sudah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan prajurit TNI baik secara perorangn maupun secara satuan dimanapun mereka berada dan bertugas. Budaya bersih rapi dan serba teratur akan mencerminkan kepribadian prajurit dan satuan itu sendiri, disamping hal itu juga akan berkaitan erat dengan kelancaran dan keberhasilan setiap pelaksanaan tugas, Tegas Dansatgas Garuda XX-I Letnan Kolonel Czi Sapto Widhi Nugroho yang memprakarsai kegiatan penataan ulang pangkalan yang akan di tempati selama satu tahun penugasan, Minggu (11/3).

Komandan selalu megingatkan pentingya membudayakan hidup yang serba teratur, tertata rapih dan tentunya bersih mulai dari individu perorangan prajurit, lingkungan tugas serta alat peralatanya Kontingen Garuda XX-I Indonesia Engineering Company yang saat ini sedang bertugas dalam misi perdamaian PBB di Negara Republik Demokratik Congo / United Nations Organization Stabilization Mission in The Democratic Republic of the Congo menata ulang Camp Bumi Nusantara yang berada di Dungu Kongo Afrika.

Setelah beberapa waktu lalu membangun sarana olah raga yaitu lapangan Bulutangkis,Kontingen Garuda XX-I yang tergabung dalam Indonesia Engineering Company,setiap hari terus berbenah mulai dari menata ulang Rumah Genset karena harus terlindung dari panas dan hujan yang selalu menyala 1x24 jam secara bergantian,Menata ulang tempat mencuci dan menjemur pakaian,Merawat dan merapikan semua tenda tempat penyimpanan barang sekaligus memilah dan memilih barang barang yang masih dapat di gunakan di kumpulkan serta di kelompokan ke dalam tenda.Begitu juga barang yang sudah tidak dapat terpakai lagi di pisahkan antara yang bisa di musnahkan  dengan barang barang yang tidak terpakai tetapi di kumpulkan dan disusun dengan rapi, dari kontingen sebelumnya yang pernah tinggal di dalam Camp Dungu.

Tugas selanjutnya adalah membangun dan menata ulang Pos jaga karena dengan di mulainya pengerjaan jalan Dungu-Duru sudah barang tentu personel yang ada sangat terbatas sehingga anggota harus naik jaga selama 1x24 tetap waspada, juga harus tetap menyelesaikan tugas rutin yang setiap saat harus di kerjakan serta menata ulang dapur, membuat sarana air minum, air yang di pergunakan untuk mandi dan cuci serta drainase, pembuangan limbah baik dari dapur maupun dari tempat mandi sehingga tidak terdapat genangan air yang dapat di jadikan sebagai sarang nyamuk.Komandan satgas berharap Makanan yang di konsumsi oleh anggota betul betul bersih,Higienis dan sehat sesuai standar yang di tetapkan oleh Monusco.

Fasilitas selanjutnya yang di bangun dan di sediakan adalah sarana rekreasi dan hiburan karena harapan Dansatgas setelah satu minggu bekerja di akhir pekan seluruh prajurit Garuda dapat memanfaatkan sarana rekreasi untuk meningkatkan moril dan kesejahteraan personel di daerah Missi.Semua fasilitas di dalam camp yang di bangun di harapkan betul betul dapat di nikmati oleh seluruh anggota sehingga Kontingen Garuda XX-I Indonesia Engineering Company yang akan menempati Camp Bumi Nusantara selama satu tahun penugasan selalu segar dan siap meski harus menghadapi tugas berat membawa nama Merah Putih Bangsa dan Negara Indonesia, terasa betah saat berada di dalam Camp karena inilah negara kami yang ada di negeri kongo afrika.  (Pa Pen Satgas Kompi Zeni TNI  Konga XX-I Lettu Cku Sulikan/Dispenad)



Sumber: TNI-AD

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments




Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Statistic

Popular Post

Blog list

Diberdayakan oleh Blogger.

- Copyright © enr-news -Metro UI- Powered by Blogger - Designed by Enggar Setiadi -