Posted by : Unknown Sabtu, 15 Desember 2012

Jakarta - Sebanyak 20 prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas Kompi Zeni TNI Kontingen Garuda XXXII-B/Minustah (Mission des Nations Unies pour la Stabilisation en Hati) mengikuti pengarahan kedisiplinan dan aturan hukum yang diselenggarakan oleh tim Conduct and Dicipline Unit (CDU) di Gonaives, Haiti.

Pengarahan tentang CDU terkait dengan sosialisasi aturan hukum yang berlaku secara umum bagi seluruh personel, baik militer maupun sipil yang tergabung sebagai bagian dari pasukan perdamaian dunia PBB. Secara garis besar aturan tersebut meliputi Sexual, Exploitation and Abushment (SEA), aturan berkendaraan, tindakan kriminal dan disiplin.

Berdasarkan data yang tercatat, sampai saat ini pelanggaran yang dilakukan oleh seluruh personel yang tergabung dalam misi perdamaian dunia di Haiti didominasi oleh pelanggaran terhadap sexual, exploitation and abushment yakni mencapai 75 persen dari total pelanggaran yang terjadi. Selanjutnya di urutan kedua, pelanggaran aturan berkendara seperti halnya mengemudi dalam keadaan mabuk, kecelakaan tunggal dan tabrakan.

Sementara, segala bentuk pelanggaran yang terjadi akan berdampak serius terhadap individu pelanggar maupun terhadap kelangsungan misi, baik misi dari negara mereka berasal maupun misi dari PBB itu sendiri.

Dansatgas Konga XXXII-B/MINUSTAH Letkol Czi Arief Novianto mengatakan, seluruh personel satgas yang telah mengikuti pengarahan dari tim CDU, harus selalu mentaati segala aturan yang berlaku baik itu aturan yang berlaku sebagai personel pasukan penjaga perdamaian maupun aturan yang berlaku di masyarakat Haiti. “Jaga harga diri dan kehormatan sebagai Pasukan Garuda dan Bangsa Indonesia serta tingkatkan kedisplinan”, ujarnya.

sumber: INILAH

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments




Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Statistic

Popular Post

Blog list

Diberdayakan oleh Blogger.

- Copyright © enr-news -Metro UI- Powered by Blogger - Designed by Enggar Setiadi -