Posted by : Unknown Kamis, 31 Mei 2012

MENTERI Pertahanan Republik Indonesia Purnomo Yusgiantoro bersama dengan para Menteri Pertahanan se-ASEAN, Selasa (29/5) menghadiri ASEAN Defense Ministers' Meeting (ADMM) di Phnom Penh, Kamboja. ADMM merupakan pertemuan para menteri pertahanan se-ASEAN untuk membahas dan mengadopsi langkah-langkah dan mekanisme dalam meningkatkan kerjasama pertahanan dan keamanan diantara negara-negara ASEAN.

"ADMM bertujuan untuk mendiskusikan dan bertukar pandangan tentang isu-isu pertahanan dan keamanan maupun tantangan yang akan dihadapi oleh ASEAN. ADMM juga memiliki maksud untuk membangun rasa saling percaya (mutual trust) dan keyakinan melalui pemahaman yang lebih baik terhadap tantangan pertahanan dan keamanan di kawasan maupun untuk meningkatkan sifat keterbukaan dan transparansi," kata Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Pertahanan Brigjen TNI Hartind Asrin dalam pernyataan tertulisnya, Selasa (29/5).

Menurutnya, pertemuan ADMM di Kamboja yang merupakan pertemuan ke 6 ini berlangsung selama tiga hari dimulai tanggal 29 hingga 30 Mei 2012. Kamboja selaku tuan rumah mengambil tema untuk pertemuan ADMM ke 6 yaitu "Enhancing ASEAN Unity for a Harmonized and Secure Community,". Pertemuan diketuai oleh Wakil Perdana Menteri dan Menteri Pertahanan Kamboja Jenderal Tea Banh.

"Sangat penting bagi kami untuk lebih meningkatkan kerjasama kami untuk menyelesaikan semua konflik regional, kapasitas kesenjangan, dan perbedaan dalam kerja sama," kata Tea Banh.

Menteri Pertahanan Nasional Kamboja juga menekankan bahwa kerja sama keamanan dan kalangan angkatan bersenjata negara anggota ASEAN dengan ASEAN mitra sangat penting untuk menjamin perdamaian, stabilitas, dan pembangunan bagi masyarakat di wilayah tersebut.

Dijelaskannya, pertemuan ini juga mengkaji kemajuan dalam kerja sama dalam keamanan maritim, kedokteran militer, bantuan kemanusiaan dan bantuan bencana, operasi pemeliharaan perdamaian dan kontra-terorisme. Pada akhir pertemuan, akan ada pernyataan bersama pada kesatuan ASEAN untuk meningkatkan masyarakat yang harmonis dan aman.

ADDM dilaksanakan setiap tahun dan merupakan mekanisme pertemuan pertahanan tingkat tinggi organisasi ASEAN dalam rangka mendukung program ASEAN Community 2015. Negara peserta ADMM antara lain : Brunai Darussalam, Indonesia, Kamboja, Laos, Malaysia, Myanmar, Phiilipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam.

sumber: JURNAS

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments




Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Statistic

Popular Post

Blog list

Diberdayakan oleh Blogger.

- Copyright © enr-news -Metro UI- Powered by Blogger - Designed by Enggar Setiadi -